Cara Memancing Anak Remaja Curhat ke Orang Tua

Apa yang terjadi bila anak remaja punya masalah yang bikin galau? Anak remaja cenderung curhat ke teman-teman sebayanya daripada ke orang tuanya. Hal itu membuat cemas orang tua. Mereka khawatir teman si anak remajanya memberi nasehat yang belum tentu benar, bahkan menyesatkan. Lantas, bagaimana caranya agar si anak remaja mau curhat ke orang tuanya?
Dikutip dari familyshare, ada beberapa cara yang bisa dilakukan orang tua agar anak remajanya mau berbagi cerita tentang masalah yang dihadapi.
Pertama, cobalah ibu atau ayah bercerita pada anak remajanya tentang masa lalunya, saat masih usia remaja. Remaja Anda memang tidak harus tahu semua tentang masa muda ibunya. Tetapi dengan menceritakan sedikit, mereka berpikir tidak akan pernah salah bercerita kepada orangtua sendiri.
Kedua, bila sudah tahu masalah yang dihadapi anak remajanya, cobalah orang tua memberi masukan untuk menyelesaikan masalah itu. Beberapa masalah remaja tampak sepele, tetapi mungkin bagi mereka berat.
Ketiga, orang tua sangat perlu untuk sering-sering bersama dengan anak remajanya. Berbicara hal-hal yang sepele dan ringan terkadang membantu menciptakan hubungan yang lebih erat.
Keempat, bila anak remaja Anda mengakui telah melakukan kesalahan, orang tua sebaiknya jangan reaktif dan memarahi anak remajanya. Tak peduli seberapa marah atau kecewanya, lupakan kemarahan, tetapi fokuslah pada jalan keluar dari masalah. (Yanuar Jatnika)
Sumber / Foto : Tribun



0
Tags

#buttons=(Accept !) #days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !